Chairy Chalidyanto *) |
Angka kemiskinan yang cukup tinggi mendorong Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat bertekad
untuk semaksimal mungkin menurunkan angka kemiskinan dengan target capaian
rata–rata 2 % setiap tahunnya. Untuk itu penanggulangan kemiskinan
ini selain harus dilakukan secara terpadu dan melibatkan atau bekerjasama dengan
berbagai unsur masyarakat yang peduli sesuai dengan kapasitas dan kompetensinya. Berbagai program penanggulangan
kemiskinan diluncurkan Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat berdampak
positif pada penurunan angka kemiskinan Provinsi Nusa Tenggara Barat. Penurunan
angka kemiskinan NTB pada tahun 2010 menempati urutan ke – 8 nasional penurunan
angka kemiskinan tertinggi yang mencapai 1,82 %. Salah satu program diantaranya
adalah Program Pemberdayaan Masyarakat Lumbung Bersaing.
Program ini diluncurkan bertitik tolak dari pemikiran bahwa ekonomi
masyarakat perlu dikuatkan, namun demikian tanpa mengabaikan nilai – nilai
kedisiplinan dan religius. Kedua nilai sosial ini tentu saja akan sangat
dibutuhkan didalam usaha – usaha ekonomi masyarakat perdesaan. Karakter
masyarakat yang disiplin dan religius akan mendukung penguatan pondasi ekonomi
masyarakat. Masyarakat akan memiliki rasa tanggung jawab dan keyakinan bahwa
ekonomi harus dibangun oleh diri sendiri dan bukan oleh orang lain.
Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat juga memandang bahwa modal
sosial dan spiritualitas yang terbina
baik di dalam sebuah komunitas akan menjadi salah satu faktor kunci didalam
sukses penanggulangan kemiskinan ini. Hal ini karena modal sosial dan spiritualitas meniscayakan
adanya kerjasama dan kontrol sosial di tengah masyarakat serta memberi arah
bagi proses pembinaan dan peningkatan kesejahteraan rakyat yang lebih baik.
Hal-hal ini menjadi sangat relevan bagi masyarakat Nusa Tenggara Barat yang
dikenal sangat religius.
Dua Milliyar Enam
Ratus Enam Puluh Tiga Juta Rupiah telah dikucurkan Pemerintah Provinsi Nusa
Tenggara Barat pada Tahun Anggaran 2011 untuk menunjang pelaksanaan Program
Pemberdayaan Masyarakat Lumbung Bersaing. Lumbung bersaing memberikan penguatan
ekonomi masyarakat yang disertai dengan pembentukan karakter anggota yang religius, disiplin, tanggung jawab dan kepedulian sosial. Kabupaten Lombok Timur dan Kabupaten Sumbawa Barat
menjadi sasaran pertama program pemberdayaan masyarakat Lumbung Bersaing Tahun
Anggaran 2011. Saat ditertbitkannya tabloid ini, jumlah anggota penerima
manfaat dari program ini sebanyak 1.981 orang yang tergabung didalam ± 130
kelompok dan setiap kelompok terdiri dari 15 orang anggota. Dimana pada setiap
3 ( tiga ) kelompok tergabung didalam satu majelis.
Siklus ini
menggambarkan tahapan – tahapan yang harus ditempuh oleh setiap calon anggota penerima
manfaat dari Program Pemberdaya an Masyarakat Lumbung Bersaing. Tahapan
terberat yang harus dijalani oleh calon penerima manfaat adalah pada tahapan
seleksi calon anggota, pelatihan dan test pasca pelatihan/ sekolah. Seleksi
adalah merupakan rekruitmen calon anggota masyarakat penerima manfaat program
pemberdayaan masyarakat lumbung bersaing. Pada tahap ini setiap warga
masyarakat dapat mendaftarkan diri menjadi pra calon penerima manfaat. Dari
hasil seleksi, maka masyarakat dikelompokkan menjadi beberapa kelompok dimana
setiap kelompok terdiri dari 5 ( orang ) serta setiap 3 (
kelompok ) dihimpun kedalam 1 ( satu ) majelis.
Selanjutnya kelompok –
kelompok masyarakat yagn tergabung didalam sebuah majelis tersebut mengikuti
pelatihan / sekolah selama 5 hari. Dan selama mengikuti pelatihan / sekolah
tersebut berbagai ilmu berkaitan dengan ekonomi dan agama diberikan. Pada
kegiatan ini setiap orang yang tergabung dituntut disiplin didalam mengikuti
pelatihan. Ketidak disiplinan dalam mengikuti pelatihan / sekolah berdampak
pada pengurangan bantuan keuangan atau bila benar – benar melanggar disiplin
maka yang bersangkutan beserta seluruh anggota kelompok dibubarkan dan tidak
menerima bantuan keuangan.
Penegakan
disiplin dan nilai – nilai agama ini terus dilaksanakan tidak hanya pada saat
pelatihan, tetapi juga pada setiap pertemuan majelis. Hal inilah yang
menyebabkan Program Pemberdayaan Masyarakat Lumbung Bersaing menghasilkan
penguatan ekonomi masyarakat yang berkarakter. Siapa lagi yang mau bergabung ?
*) Staff pada BPMPD Provinsi NTB
*) Staff pada BPMPD Provinsi NTB
|
Mantap pak....tapi, artikel pertamanya kok fotonya??? hehehe......
BalasHapusberita yg sangat menarik...
Hapus